Selasa, 23 Juli 2019 Acara Seminar Nasional “Guru dan Teknologi: Transformasi Guru Pembelajar di Era Digital” yang ditaja oleh Djalaluddin Pane Foundation bekerjasama dengan STKIP Labuhan Batu Y-ULB dan Kemenag Labuhanbatu, Kacabdis Labuhanbatu dengan menghadirkan pemateri Rizky Rahmat Hani dan Fazaruddien Zakiany dari Kampus Guru Cikal Jakarta mengguncang heboh acara tersebut dikarenakan gaya dan isi yang disampaikan oleh pemateri benar adanya dan mampu membuat peserta yang hadir merasa tertampar dan harus melek pendidikan dalam dunia digital masa kini. Ditambah lagi kultur kehidupan sekolah acapkali berujung kekerasan baik itu dari siswa ke siswa maupun dari guru ke siswa, hal ini pastilah karena efek generasi digital yang sudah mengubah mindset para peserta didik di sekolah. Dalam konteks ini peran guru tidak bisa digantikan oleh teknologi, melainkan guru harus mampu memanfaatkan teknologi sebagai alat bekerja di dalam mengembangkan kultur pendidikan yang menumbuhkan kepribadian peserta didik. Acara seminar tersebut dihadiri oleh 100 sekolah tingkat SMA/SMK Selabuhanbatu, MA dan MTS selabuhanbatu dengan jumlah peserta 300 orang, 10 sekolah yang terpilih akan diberikan pendampingan selama 1 tahun hingga guru-gurunya melek dan mampu menggunakan ICT dalam pembelajaran dengan baik dan sesuai koridornya.
SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN
